Tahukah Sahabat Aksara jika suatu domain memiliki tanggal kadaluarsa?
Domain yang telah memasuki masa kadaluarsa akan disebut sebagai expired domain.
Pertanyaan yang kemudian muncul adalah, “Apa saja yang akan terjadi ketika suatu domain kadaluarsa?”
“Bisakah suatu domain yang telah expired digunakan kembali?”
Nah, pada artikel kali ini, kami akan mengajak Sahabat Aksara untuk mengenali apa itu expired domain dan apa yang akan terjadi setelahnya.
Tanpa basa-basi lagi, langsung saja kita mulai!
Apa Itu Domain Expired?
Domain expired adalah domain yang masa aktifnya telah habis dan tidak lagi diperpanjang oleh pemiliknya.
Nah, jika kepemilikan tidak diperpanjang sebelum masa aktif habis, domain Anda akan menyandang status sebagai expired domain.
Lalu, apa yang terjadi setelah suatu domain expired?
Setelah expired, domain tidak dapat langsung digunakan kembali.
Anda harus menunggu selama beberapa waktu untuk dapat mendaftarkannya kembali.
Bagi yang tidak diperpanjang, expired domain akan dilelang kepada publik.
Lebih lanjut, lamanya masa aktif suatu domain sebenarnya tergantung pada perjanjian yang dilakukan pembeli dan Registrar saat proses pendaftaran domain baru.
Aksara Data Digital sendiri menyediakan domain murah-berkualitas dengan masa aktif minimal 1 tahun hingga maksimal 10 tahun.
Ketika mendekati tenggat waktu masa aktif, Anda hanya perlu melakukan perpanjangan domain atau disebut juga dengan renewal.
Siklus dalam Domain Expired
Seperti yang telah disinggung di atas, suatu domain yang terlanjur expired tidak bisa langsung didaftarkan lagi oleh pihak lain.
Domain akan berada dalam status expired selama kurang lebih 80 hari, atau kurang-lebih 3 bulan, setelah masa aktif domain habis.
Dalam jangka waktu tersebut, ada 4 periode yang akan dilalui suatu domain, yaitu Renewal Grace, Redemption , Pending Delete, dan Available for Registration Period.
Mari kita simak bersama penjelasan detail siklus dalam sebuah domain yang telah expired!
1. Renewal Grace Period
Saat masuk ke status domain expired, siklus awal yang akan langsung dimasuki adalah Renewal Grace Period.
Periode ini juga dapat disebut sebagai masa tenggang domain.
Dimana pemilik domain masih dapat memperpanjang masa aktif domain dengan membayarkan biaya normal.
Periode ini berlangsung selama kurang lebih 30 sampai 40 hari, tergantung pada regulasi layanan penyedia domain masing-masing.
Dan dalam jangka waktu tersebut, domain ini biasanya akan di parkir oleh pihak registrar di halaman komersial.
2. Redemption Period
Ketika Renewal Grace Period berakhir dan tidak dilakukan perpanjangan, expired domain akan secara otomatis masuk ke Redemption Period.
Pada periode ini, domain telah dihapus secara manual oleh registrar.
Sehingga Anda tidak dapat mengaksesnya kembali maupun memarkirkan domain tersebut.
Untuk dapat menggunakannya, pemilik domain harus melakukan registrasi ulang yang disebut sebagai penebusan (redemption).
Namun, proses penebusan ini akan memakan biaya yang jauh lebih mahal daripada biaya perpanjangan atau registrasi domain baru.
Biayanya bisa mencapai 10 kali lipat dari harga normal atau sesuai dengan kebijakan masing-masing registrar.
Redemption Period pada umumnya berlangsung selama 30 hari atau 1 bulan.
3. Pending Delete
Jika pada Redemption Period domain tidak juga didaftarkan kembali, ia akan langsung masuk ke periode Pending Delete.
Kepemilikan atas suatu domain akan dihapus secara permanen dari registrar, sehingga tidak dapat lagi diperpanjang oleh pemilik sebelumnya.
Periode ini berlangsung selama 5 sampai 7 hari dan merupakan rentang waktu persiapan sebelum kepengelolaan domain dikembalikan ke registry dan domain dijual secara umum.
4. Available for Registration
Periode Available for Registration umumnya akan terjadi pada hari ke-7 Periode Pending Delete.
Dalam periode ini, expired domain kembali mendapat status sebagai domain regular yang bisa dibeli layaknya domain baru karena sudah di-reset oleh ICANN.
Domain akan kembali beredar ke pasaran dan dapat dibeli oleh siapapun yang menginginkan.
Cara Mengetahui Masa Aktif Domain Habis
Sebagai pemilik, Anda sebenarnya tidak perlu terlalu khawatir akan kelewatan untuk memperbaharui masa aktif domain.
Sebab, Registrar biasanya menjadi pihak yang bertanggung jawab untuk memberi notifikasi ketika domain pelanggannya mendekati waktu kadaluarsa.
Namun, alangkah baiknya jika Anda sebagai pemilik domain juga secara berkala memeriksa tanggal kadaluarsanya melalui pencarian WHOIS.
Anda juga dapat memasang reminder di beberapa perangkat yang sering Anda gunakan, sehingga ada pengingat sebelum tenggat waktu berakhir.
Yang Terjadi Ketika Domain Expired
Jika domain Anda sampai masuk pada status expired domain, ada beberapa dampak yang akan Anda hadapi:
- Suspend Sementara
Selama domain kadaluarsa Anda belum memasuki periode Pending Delete, Anda akan mengalami penangguhan website secara sementara.
Sehingga, situs yang Anda miliki tidak dapat diakses oleh pengguna internet.
Tapi tenang saja, setelah Anda memperpanjang kembali atau melakukan penebusan domain, website Anda akan segera aktif kembali.
- Mengeluarkan Dana Ekstra
Dalam proses pengklaiman kembali sebuah domain yang telah memasuki Redemption Period, mau tidak mau Anda harus membayar biaya yang cukup tinggi.
Biaya yang Anda keluarkan bisa setara 10 kali lipat dari harga domain baru.
- Domain Diklaim Orang Lain
Nah, ini merupakan kemungkinan terburuk yang mau tidak mau harus dihadapi oleh Anda yang gagal menebus expired domain.
Jika domain Anda telah memiliki Authority yang bagus, biasanya ia memiliki banyak pengincar.
Sehingga saat dijual kembali sudah banyak pihak yang menunggu untuk membeli domain tersebut.
Hasilnya, Anda kehilangan sebuah situs yang telah dipercaya oleh pengguna internet dan memiliki predikat yang bagus di mata mesin pencari seperti Google.
Penutup
Sahabat Aksara jangan sampai melewatkan perpanjangan masa aktif domain kesayangan ya!
Pastikan Anda menggunakan email yang masih aktif saat melakukan pendaftaran, agar dapat menerima reminder dari registrar Anda.
Jika sampai melewati Renewal Grace Period, Anda harus membayar mahal bahkan berebut dengan orang lain untuk dapat menggunakan kembali suatu domain yang telah expired.
Jika memang sedang ingin rehat, lebih baik Anda memarkirkan domain terlebih dahulu dengan menjadikannya Parked Domain.
Oh iya, selain melayani pendaftaran domain baru untuk keperluan pribadi, Aksara Data Digital juga merupakan platform dengan pelayanan terbaik untuk Anda yang ingin menjadi reseller domain dan hosting.
Anda dapat menikmati berbagai promo menarik dan berkesempatan untuk mendulang keuntungan hingga jutaan rupiah.