Blogspot adalah platform yang memudahkan Anda untuk membuat situs dengan mudah. Selain mudah, Blogspot memiliki beragam fitur yang dijamin akan membuat penggunanya puas.
Salah satu fiturnya adalah custom domain Blogger, atau mengganti alamat bawaan .blogspot.com menjadi domain kustom.
Dengan begitu, Sobat Aksara tidak perlu membeli hosting ketika ingin membangun situs.
Tidak hanya custom domain, bahkan Anda juga bisa menambahkan custom subdomain pada Blogger secara gratis.
Nah, pada artikel ini, Sobat Aksara akan dijelaskan mengenai cara membuat custom subdomain di Blogger. Yuk, mari kita mulai pembahasannya!
Sekilas Tentang Subdomain
Jika Sobat Aksara sedang mencari cara membuat custom subdomain di Blogger, berarti Anda sudah memahami apa itu subdomain.
Ya, subdomain adalah domain tambahan dari domain utama (induk) yang dimiliki. Ciri utama subdomain adalah penempatan namanya di depan domain utama.
Misalnya, jika domain utama Anda adalah aksaradata.id, maka contoh subdomain-nya adalah produk.aksaradata.id.
Subdomain ini sebenarnya dapat difungsikan layaknya situs yang menggunakan domain utama.
Namun, banyak orang yang menggunakan subdomain untuk memisahkan konten dari website utama agar tidak tercampur.
Jadi, konten yang ada pada subdomain dapat lebih fokus dan spesifik tanpa ‘mencampuri’ website utama.
Sampai di sini, Anda sudah tahu ‘kan apa itu subdomain? Jika sudah, mari ke pembahasan berikutnya, yuk!
Cara Membuat Custom Subdomain di Blogger dari DNS Manager!
Sobat Aksara bisa menambahkan subdomain di Blogger langsung dari DNS Manager yang ada pada portal pembelian domain Anda.
Ini adalah cara yang paling sederhana dalam pembuatan subdomain di Blogger, terlebih jika Anda hanya memiliki domain tanpa hosting.
Oh iya, Anda bisa menambahkan subdomain dari semua jenis domain, misalnya .com, .my.id, .net, hingga .biz.id yang harganya cuma belasan ribu saja. Nah, berikut adalah langkah-langkah membuat subdomain.
1. Buat Akun Blogger
Langkah pertama yang harus dilakukan sebelum membuat subdomain adalah membuat akun Blogger.
Daftarkan akun menggunakan alamat email Anda. Cara ini sama seperti ketika Anda membuat blog di Blogger.
2. Setting Pengaturan Subdomain di Dasbor Blogger
Custom subdomain sebenarnya juga sangat mirip dengan cara custom domain di blogger.
Pergi ke Setting (Setelan), gulir ke bawah hingga menemukan bagian Publishing (Memublikasikan). Klik Custom domain (Domain kustom).
Sebelum melanjutkan, pastikan Anda sudah memiliki domain lebih dulu ya, Sobat Aksara. Jika belum punya, silakan daftarkan domain murah di sini.
Lalu, masukkan nama subdomain dari domain utama Anda. Lihat gambar berikut ini agar lebih jelas.
Pilih Save (Simpan). Kemudian, Sobat Aksara akan melihat peringatan untuk memverifikasi subdomain.
Anda diminta untuk menambahkan CNAME ke DNS Manager yang ada pada portal akun domain. Catat CNAME yang telah diberikan seperti pada gambar berikut ini.
- CNAME 1
Name: indonesans
Destination: ghs.google.com
- CNAME 2
Name: duzndaturumh
Destination: gv-mmso3p5cyx75rg.dv.googlehosted.com
Setiap akun akan mendapatkan CNAME yang berbeda-beda, ya, Sobat Aksara. Anda tidak bisa menggunakan CNAME seperti contoh di atas.
Jadi, pastikan Anda mencatat atau menyimpan kedua CNAME yang telah diberikan. Setelah itu, jangan klik Save (Simpan). Lewati saja ke langkah berikutnya melalui jendela tab baru.
3. Login ke Portal Akun Domain
Masuk ke portal akun domain milik Anda. Pada tutorial ini, kami menggunakan portal akun domain di Qwords karena domain didaftarkan dari Qwords.com
Tautan ke portal akun domain Qwords adalah https://portal.qwords.com/. Login dengan email yang Anda pakai untuk mendaftarkan akun dan membeli domain.
Setelah login, Anda akan melihat tampilan dasbor portal. Simak langkah berikutnya untuk melanjutkan prosenya.
4. Mengonfigurasi CNAME di DNS Manager
Pada tampilan menu utama, pilih Domains dan Anda akan melihat daftar domain yang aktif.
Tentukan domain yang akan ingin buat subdomain-nya. Kemudian, klik ikon kunci (Pengaturan), lalu pilih Manage Domain
Berikutnya, pilih Domain DNS Manager dan Anda akan melihat daftar DNS records pada domain tersebut.
Pada daftar DNS records, gulir ke bawah dan pilih Add a new DNS record. Tambahkan CNAME yang telah Anda dapatkan sebelumnya (langkah 2).
- Salin CNAME yang telah Anda dapatkan (contoh: indonesans) ke kolom Host Name. Lewati saja bagian TTL. Lalu, ubah Type menjadi CNAME. Terakhir, ubah Value/Destination dengan ghs.google.com.
- Tambahkan CNAME kedua dan caranya masih tetap sama. Masukkan (contoh: duzndaturumh) pada kolom Host Name. Untuk bagian TTL cukup dibiarkan saja, dan ubah Type menjadi CNAME. Kemudian masukkan gv-mmso3p5cyx75rg.dv.googlehosted.com pada kolom Value/Destination.
- Jika sudah, silakan pilih Save Changes.
5. Kembali ke Pengaturan Blogger
Setelah selesai mengonfigurasi DNS, silakan kembali ke pengaturan Blogger di mana terakhir Anda mendapatkan CNAME (seperti pada langkah 2). Lalu, klik Save (Simpan).
Aktifkan Redirect domain (pengalihan) dan HTTPS avalibility (ketersediaan HTTP)
6. Tunggu Proses Propagasi
Setelah penambahan custom domain atau custom subdomain, situs baru tidak akan dapat diakses secara langsung, melainkan harus menunggu beberapa waktu untuk proses propagasi.
Intinya, Anda harus menunggu agar subdomain bisa diakses. Sobat Aksara tidak perlu khawatir karena umumnya proses ini tidak berlangsung lama, bahkan hanya dalam hitungan menit saja.
7. Penambahan Custom Subdomain Berhasil
Ketika proses selesai, maka custom subdomain baru Anda pun siap diakses. Selebihnya, Sobat Aksara bisa berkreasi melalui subdomain baru dengan mengisi konten, mengubah tema, dan sebagainya.
Selamat, Anda telah berhasil mempraktikkan cara membuat custom domain di Blogger.
Membuat Custom Subdomain di Blogger Itu Mudah ‘Kan?
Memiliki subdomain membantu Sobat Aksara dalam membuat konten agar lebih fokus dan spesifik tanpa mengganggu konten yang ada pada website utama.
Selain itu, subdomain juga dapat menjadi solusi untuk membuat banyak situs secara gratis.
Nah, setelah mengetahui cara membuat custom subdomain di Blogger, kini giliran Anda membuat subdomain seperti yang telah diulas pada artikel ini.
Apabila ada pertanyaan, silakan hubungi kami melalui kolom komentar di bawah ini, ya!
