Hosting: Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, dan Jenis-Jenisnya

3 min read

Hosting Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, dan Jenis-Jenisnya

Mungkin ada beberapa orang yang belum menyadari, bahwa dibalik website yang dapat diakses kapanpun dan dimanapun, ada super komputer yang terus beroperasi selama 24/7. 

Super komputer tersebut dijalankan dan dirawat oleh pihak penyedia layanan hosting (dikenal juga sebagai web hosting atau website hosting). 

Oleh sebab itulah, hosting disebut sebagai salah satu komponen utama dalam pembangunan sebuah website. 

Tanpa hosting, website yang telah dibuat dan didaftarkan nama domainnya tidak akan bisa ditemukan dalam jaringan internet. Bagaikan sebuah rumah dengan alamat palsu. 

Kenapa bisa begitu?

Untuk mengetahui jawabannya, mari kita simak penjelasan lengkapnya pada ulasan di bawah ini!

Apa Itu Hosting?

Hosting adalah layanan untuk menerbitkan website di internet.

 

Hosting adalah layanan yang menyediakan tempat aman dengan ukuran yang sangat besar untuk menyimpan berbagai file digital yang ada dalam sebuah website. 

Nah, tempat aman tersebut disebut sebagai server

Server kemudian dihubungkan kedalam jaringan internet, sehingga website Anda dapat diterbitkan di internet dan diakses secara online oleh para pengguna internet. 

Jadi, ketika ada pengguna internet yang mengunjungi website Anda, sebenarnya mereka tersambung dengan server untuk dapat mengakses konten website.

Lebih lanjut, server dikelola menggunakan komputer yang bentuknya mirip dengan komputer yang telah kita kenal. 

Hanya saja komputer hosting yang digunakan untuk mengelola server memiliki spesifikasi yang sangat tinggi dan koneksi terbaik. 

Sebab komputer tersebut dituntut untuk online selama 24 jam penuh sepanjang tahun tanpa boleh mati sedetik pun, kecuali saat keadaan darurat.

Jika komputer hosting mati, website Anda akan menghilang dari internet. 

Hal itulah yang menyebabkan banyak pemilik website memilih untuk menggunakan layanan hosting yang mampu memberi garansi perawatan dan pelayanan selama 24/7. 

Dan agar website dapat diakses dengan cepat, Anda juga perlu mencari layanan hosting yang memiliki uptime server yang baik. 

Uptime server yang baik akan menghindarkan Anda dari resiko website down, sehingga tidak dapat diakses oleh pengguna internet.

Baca juga: Penjelasan Lengkap Perbedaan Domain dan Hosting

Fungsi Hosting

Fungsi utama hosting adalah untuk menerbitkan website ke dalam jaringan internet, sehingga website dapat diakses oleh para pengguna internet. 

Cara Kerja Hosting

Pasti beberapa dari Sobat Aksara ada yang penasaran, bagaimana sih sebenarnya cara kerja hosting? 

Secara sederhana, beginilah cara kerja hosting:

  1. Pertama, Anda perlu mengunggah data pada website ke server hosting sehingga website siap untuk digunakan.
  2. Selanjutnya, saat ada pengguna internet yang ingin mengunjungi website Anda, mereka akan menuliskan nama domain pada browser. 
  3. Request untuk mengunjungi website Anda yang dikirimkan oleh pengguna internet akan dikirimkan kepada server web hosting Anda. 
  4. Server kemudian akan mencarikan data yang diminta oleh pengguna internet. 
  5. Jika sudah menemukan data yang diminta, server akan mengirimkan data kepada pengguna internet melalui browser. 
  6. Setelah proses pengiriman selesai, pengguna internet dapat melihat data yang diminta melalui layar komputernya. 

Jenis-Jenis Hosting

Hosting merupakan perusahaan yang menyediakan layanan sewa server agar website dapat terbit di internet.

Seperti yang telah Anda ketahui, ada berbagai jenis website yang dibuat sesuai dengan kebutuhan pemiliknya. 

Untuk mengimbangi hal tersebut, tersedia pula beberapa layanan hosting seperti:

1. Shared Hosting

Shared hosting merupakan layanan yang servernya digunakan oleh beberapa website sekaligus. 

Begitu pula dengan penggunaan sumberdaya didalamnya. 

Anda harus berbagi database, computing power, bandwidth, disk space, dan lain sebagainya. 

Walau begitu, shared hosting adalah layanan yang paling populer digunakan oleh para pemilik website baru yang trafik hariannya belum melebihi 2000 pengunjung. 

Berikut kelebihan yang ditawarkan oleh shared hosting sehingga banyak digunakan untuk website baru :

  1. relatif lebih murah,
  2. tidak perlu menguasai bahasa pemrograman,
  3. server sepenuhnya dikelola oleh penyedia layanan hosting,
  4. dan control panel intuitif.

2. VPS (Virtual Private Servers)

VPS hosting adalah sebuah server fisik yang dibagi-bagi menjadi beberapa ruang virtual menggunakan virtualization technology dan memiliki sumber daya masing-masing. 

Dengan menggunakan hosting tipe ini, Anda dapat mengatur penggunaan sumber daya secara leluasa tanpa mempengaruhi pengguna lain meskipun secara fisik berada dalam satu tempat yang sama. 

Tentu saja hal tersebut membuat performa website Anda menjadi lebih optimal. 

VPS cocok digunakan oleh website yang:

  • memiliki trafik tinggi, 
  • membutuhkan ruang penyimpanan data yang besar, 
  • dan membutuhkan keamanan tingkat tinggi. 

Dengan menggunakan VPS, Anda juga memiliki kemudahan dalam meningkatkan besaran sumber daya yang dibutuhkan ketika website Anda semakin berkembang. 

3. Cloud Hosting

Cloud hosting merupakan server virtual yang berjalan diatas beberapa server sekaligus yang berada dalam satu lingkungan jaringan. 

Data yang ada dalam website Anda akan direplikasi pada setiap server yang digunakan. 

Jadi ketika salah satu server mengalami masalah, maka trafik situs Anda akan dialihkan ke server lainnya yang berada dalam satu jaringan. 

Hal ini menyebabkan cloud server memiliki rekor downtime yang sangat minim.

Berikut beberapa kelebihan lain yang ditawarkan oleh cloud servings:

  • alokasi sumber daya server sesuai permintaan,
  • membayarkan biaya sesuai apa yang digunakan,
  • sangat scalable. 

Poin-poin di atas membuat banyak pihak yang menyukai cloud hosting. 

4. Dedicated Server

Dedicated server merupakan layanan hosting yang menawarkan kendali penuh terhadap pengelolaan, perawatan, dan penggunaan satu server secara utuh. 

Dengan menggunakan dedicated server tentu saja Anda memiliki sumber daya yang sangat besar sehingga website Anda dapat menampung trafik yang tinggi tanpa perlu takut mengalami down. 

Andapun bebas memilih sistem operasi apa yang akan digunakan untuk mengelolanya.  

Namun tentu saja harga yang ditawarkan untuk menyewa tempat penyimpanan ini sangat mahal. 

Anda juga dituntut untuk memiliki pemahaman teknis guna melakukan perawatan server secara mandiri. 

Nah, server jenis ini cocok digunakan oleh website perusahaan besar dengan  trafik yang sangat tinggi.  

5. Ecommerce Hosting

Ecommerce hosting merupakan server yang fitur-fitur di dalamnya didesain untuk toko online seperti manajemen inventori, keranjang belanja, dan proses pembayaran. 

Kesimpulan

Setelah membaca ulasan di atas, dapat kita simpulkan bahwa tanpa hosting, website Anda tidak akan pernah bisa beredar di internet. 

Pasalnya, walaupun website bersifat digital, butuh ruang fisik yang nyata untuk menyimpan segala datanya, dan ruang fisik tersebut adalah server.  

Nah, karena pada dasarnya komputer yang digunakan dalam mengelola server mirip dengan komputer rumahan, Sobat Aksara bisa saja membuat dan menjalankan server Anda sendiri. 

Namun dapat dipastikan biaya yang dibutuhkan jauh lebih mahal dibandingkan dengan menggunakan layanan dari perusahaan hosting provider. 

Alasan lain untuk menggunakan layanan hosting adalah keamanan yang lebih terjamin. 

Yah, seperti yang Sobat Aksara ketahui, aktivitas pembajakan website oleh hacker adalah hal yang sangat marak terjadi. 

Dan hal tersebut dapat menimbulkan kerugian yang besar dan berkelanjutan, apalagi bagi website yang digunakan untuk kegiatan bisnis. 

Nah, layanan penyedia hosting terbaik akan menawarkan sistem keamanan yang ampuh untuk melindungi website Anda dari berbagai serangan kejahatan siber. 

Alih-alih membuat server sendiri di rumah dan menghabiskan biaya yang fantastis, Anda bisa bergabung dengan Aksara Data Digital untuk menjadi reseller hosting

Dengan bergabung sebagai reseller hosting, Anda dapat turut membantu banyak orang untuk mengonlinekan website mereka dan Anda akan memiliki kesempatan untuk meraih keuntungan hingga jutaan rupiah.

Sampai jumpa pada artikel menarik berikutnya!

Kenalan dengan Ekstensi .it.com, Cocok untuk Siapa Saja?

Pesatnya perkembangan di dunia per-domain-an menjadi angin segar bagi para pelaku di bidang ini, seperti domainer, pebisnis online, atau para blogger. Seperti diketahui, dalam...
Jordy Prayoga
2 min read

Mengenal Ekstensi .NET.ID & Alasannya Mengapa Jarang Ditemui

Sebagai pengguna internet, tentu Sobat Aksara tahu bahwa ekstensi domain .ID adalah identitas milik negara Indonesia. Ekstensi tersebut telah banyak digunakan oleh situs-situs yang...
Jordy Prayoga
2 min read

Leave a Reply