Internet merupakan sebuah teknologi yang membuat dunia seolah berada dalam genggaman.
Sekali ketuk, Anda bisa menemukan jutaan informasi dari berbagai bidang.
Sekali sentuh, Anda bisa terhubung ke banyak orang yang berada di seluruh penjuru dunia.
Segala kecanggihan yang disuguhkan oleh internet, tentu memberikan banyak manfaat dan kemudahan dalam berbagai aspek kehidupan.
Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa kehadiran internet juga membawa beberapa dampak negatif yang perlu mendapat perhatian khusus.
Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini, kami akan mengajak Anda untuk mengenali lebih dalam apa dampak positif dan negatif internet.
Pengetahuan ini tentunya sangat penting, agar Anda menjadi lebih bijak dalam menggunakan internet.
Apalagi bagi Anda yang memiliki buah hati yang telah mahir menggunakan internet dan sedang berada di usia serba penasaran terhadap berbagai hal baru.
Mengenal Internet
Internet adalah sebuah jaringan dalam sistem teknologi informasi dan komunikasi yang memungkinkan perangkat komputer di berbagai belahan dunia saling terhubung, tanpa batasan ruang dan waktu.
Informasi yang beredar di internet umumnya berupa teks, gambar, video, musik, aplikasi, dan lain sebagainya.
Semua itu dapat diakses menggunakan browser, seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, Safari, dan lain sebagainya.
Internet sendiri mulai hadir di tengah kehidupan manusia mulai dari tahun 1989.
Dimulai dari masyarakat Amerika kemudian perlahan menyebar ke masyarakat dunia.
Di Indonesia sendiri Internet mulai bisa dinikmati oleh masyarakat umum pada tahun 1990.
Dan menurut Statista, per Mei 2021 di Indonesia ada sejumlah 202.6 juta orang pengguna internet aktif.
Sedangkan rata-rata durasi penggunaan internet harian orang indonesia tercatat mencapai 8 jam 56 menit dalam satu hari.
Daftar Dampak Positif Internet
Rata-rata penggunaan internet selama hampir 9 jam per harinya merupakan hitungan waktu yang cukup lama.
Jika dilihat dari lama waktu penggunaan internet tadi, kira-kira dampak positif apa ya yang akan didapat dari penggunaan internet?
Berikut penjelasannya:
1. Mempermudah Komunikasi
Ada berbagai macam aplikasi online yang dapat Anda gunakan untuk menghubungi keluarga, teman, maupun rekan bisnis yang ada di tempat jauh secara langsung melalui jaringan internet.
Selain mudah untuk digunakan, biaya yang dikeluarkan saat berkomunikasi melalui jaringan internet pun lebih murah daripada melalui jaringan telepon biasa.
2. Mempermudah Akses Informasi
Dahulu, seseorang sangat tergantung pada media penyiaran besar untuk mendapatkan informasi.
Sedangkan, menurut jurnal dari Universitas Surya Darma, untuk menjangkau sebanyak 60 juta orang, membutuhkan 30 tahun melalui radio dan 5 tahun melalui TV.
Tentu saja itu merupakan jangka waktu yang sangat lama, dan dapat menghambat perkembangan di berbagai bidang.
Nah, setelah adanya internet dalam kehidupan sehari-hari manusia, segala informasi dapat tersebar secara luas ke berbagai penjuru dunia dalam hitungan jam saja.
3. Mempermudah Bisnis
Internet juga menjadikan proses berbisnis lebih mudah.
Ia memungkinkan Anda memulai bisnis dengan modal yang relatif kecil.
Dengan internet, Anda bisa memanfaatkan berbagai platform virtual untuk mulai memasarkan produk atau jasa, tanpa harus memiliki kantor nyata.
Anda bisa promosi sosial media, membuka toko di marketplace, atau membuat website profesional dengan domain premium.
Tentu saja hal tersebut memperingan pengeluaran tahunan karena tidak perlu menyewa dan membayar biaya perawatan bangunan.
Nah, ada bermacam-macam bisnis bermodal kecil namun berprospek besar yang bisa Anda lakukan dengan memanfaatkan internet.
Contohnya dengan membuka toko online, menjadi content creator profesional, menjadi selebgram, dan lain sebagianya.
4. Mempermudah Transaksi
Selain mempermudah dalam memulai bisnis, internet juga berperan besar dalam mempercepat dan memperlancar transaksi pembayaran.
Anda tidak perlu bertemu langsung dengan klien maupun antri di bank untuk mengambil atau mengirim uang.
Anda dan partner bisnis tinggal membuka m-banking melalui smartphone.
Transaksi pun dapat terjadi dalam hitungan detik dengan aman.
5. Mempermudah Proses Belajar Mengajar
Ada kalanya seseorang sangat sibuk sehingga tidak memiliki waktu untuk sekolah atau kursus secara offline.
Atau keadaan dunia memang sedang tidak mendukung untuk melaksanakan pembelajaran offline, seperti saat pandemi covid-19 terjadi.
Nah, dengan internet, proses belajar mengajar tetap dapat dijalankan melalui video call menggunakan berbagai platform.
Segala materi pembelajaran pun dapat dikirimkan secara daring.
6. Kemudahan untuk Unjuk Kebolehan
Apakah anda suka menyanyi, membuat film, menulis dan lain sebagainya?
Sebelum adanya internet, jika ingin suara merdu Anda didengarkan oleh masyarakat luas, Anda harus bekerja sama dengan pihak penyiaran atau label rekaman terlebih dahulu.
Yang tentunya tidak mudah dan juga tidak murah.
Nah, internet memungkinkan Anda untuk unjuk kebolehan dan menjangkau penggemar di seluruh belahan dunia dalam waktu yang relatif singkat.
Anda bisa mengupload video menarik di YouTube, foto-foto mengagumkan di Instagram, ilustrasi unik di Freepik, dan lain sebagianya.
Daftar Dampak Negatif Internet
Semua hal di dunia ini pasti datang dengan dua sisi, positif dan negatif. Begitu juga dengan internet.
Berikut penjelasannya:
1. Rawan Terpapar Konten Pornografi
Tidak dapat dipungkiri lagi jika banyak hal berbau pornografi yang tersebar dengan luas di jaringan internet.
Tentu saja hal ini sangat berbahaya, terutama untuk anak dibawah umur dan remaja tanggung yang sedang memasuki usia puber.
Jika sampai terpapar konten pornografi tanpa bekal dan arahan dari orang dewasa di sekitarnya, mereka bisa mengalami gangguan mental hingga kecanduan.
2. Rawan Terpapar Konten Kekerasan
Banyak informasi yang beredar melalui jaringan internet dan menampilkan hal-hal yang dapat mengganggu kesehatan mental.
Salah satunya konten yang mengandung unsur kekerasan.
Hal ini dapat membuat distorsi pemahaman bahwa kekerasan adalah hal yang wajar dilakukan dalam kehidupan bermasyarakat maupun berkeluarga.
Orang yang sering terpapar konten kekerasan juga biasanya cenderung lebih agresif dan impulsif saat menghadapi suatu permasalahan.
3. Rawan Terpapar Berita Hoax
Ada sangat banyak informasi yang bertebaran dalam jaringan internet, baik informasi yang valid dan berguna maupun yang hoax, alias bohong.
Sayangnya berita hoax yang dikemas secara bombastis ini cenderung lebih menarik perhatian banyak orang dan kerap menimbulkan kekisruhan di dunia nyata.
Contohnya berita hoax tentang bahaya imunisasi yang menyebabkan banyak anak-anak tidak berdosa terserang virus mematikan seperti polio atau cacar.
4. Kecanduan
Memang banyak hal menarik dan menyenangkan dalam dunia internet.
Anda bisa bermain games, menonton film-film seru, ngobrol dengan teman via sosial media, dan lain-lain, yang jika dituruti tidak akan ada habisnya.
Di sana akan selalu ada level game baru yang harus dimenangkan, episode film seru yang harus ditonton, atau teman virtual untuk diajak ngobrol.
Akhirnya Anda merasa kesulitan untuk mengakhiri suatu kegiatan online dan merasa gelisah jika tidak terhubung ke internet.
Hal ini tentu akan sangat mengganggu kegiatan sehari-hari, baik dari sisi sosial, pekerjaan, maupun akademik.
5. Gangguan Kesehatan
Yang dipusingkan ketika seseorang kecanduan internet adalah gangguan kesehatan dan gangguan kepribadian.
Dari segi kesehatan yang akan terganggu adalah mata, pola tidur, berat badan, dan bentuk tubuh.
Mata dapat mengalami penurunan fungsi disebabkan oleh paparan radiasi sinar dari device secara terus-menerus.
Pola tidur juga bisa jadi berantakan bahkan mengalami insomnia karena menuruti keinginan untuk menyelesaikan suatu episode film atau lainnya.
Gangguan pola tidur juga bisa disebabkan oleh pancaran bluelight dari layar device yang menyebabkan hilangnya rasa kantuk.
Sedangkan dari sisi estetika, gangguan pola tidur akan menyebabkan kantung mata dengan lingkaran hitam di sekelilingnya.
Kemudian, berat badan orang yang kecanduan internet biasanya turun drastis atau naik drastis.
Berat badan dapat turun drastis karena orang yang kecanduan internet malas makan atau tidak merasa lapar karena terlalu asik berselancar di dunia maya.
Sedangkan yang mengalami kenaikan berat badan berlebih disebabkan oleh kebiasaan online sambil mengkonsumsi makanan ringan atau junk food dalam porsi besar.
Sayangnya, konsumsi junk food dalam porsi yang tidak sedikit tersebut tidak diimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup.
Maka timbullah permasalahan obesitas.
6. Gangguan Kepribadian
Selain masalah kesehatan, kecanduan internet juga akan merembet kepada gangguan kepribadian.
Orang yang kecanduan internet biasanya jadi lebih susah bergaul, cenderung lebih suka menyendiri, dan kurang responsif dengan keadaan sekitarnya.
Selain itu, ia berkemungkinan besar lebih agresif dan pemarah karena sering terekspos berbagai konten berbau kekerasan.
Contohnya ujaran kasar saat bermain game online. Tanpa sadar, ia akan mengadopsi kata-kata tersebut.
Selain itu ledakan kemarahan bercampur frustasi dapat terjadi ketika mengalami kekalahan saat bermain game atau koneksi internet mengalami gangguan.
7. Cyberbullying
Perundungan ternyata tidak hanya terjadi di dunia nyata saja.
Ternyata fitur yang memungkinkan pengguna internet berkomentar secara anonymous menunjang terjadinya cyberbullying.
Pengguna internet berpotensi menjadi korban maupun pelaku tindakan tidak terpuji tersebut.
Menurut Statista, sebanyak 40% dari pengguna internet usia dewasa di Amerika Serikat pernah mendapatkan tindakan cyberbullying.
Sedangkan sebanyak 36.5% pelajar tingkat SMP dan SMA Amerika Serikat mengaku pernah mengalami hal serupa.
Hal ini tentu sangat berdampak pada kesehatan mental dan sosial seseorang.
Dari merasa harga diri rendah hingga depresi bahkan bunuh diri.
Platform sosial media besar Facebook pun menyatakan bahwa mereka telah menghapus sebesar 7.9 juta konten bullying dan kekerasan dari situs tersebut per Agustus 2021.
7. Bocornya Data Pribadi
Ketika mengakses suatu situs atau mendaftar keanggotaan di suatu platform, kadang Anda diminta untuk mengisikan informasi pribadi secara lengkap.
Informasi pribadi bisa berupa nama lengkap, nomor KTP atau Passport, alamat rumah, nama orang tua, dan lain sebagainya.
Jika tidak berhati-hati dalam membagikan informasi tersebut, bisa saja data pribadi Anda jatuh kepada tangan yang salah dan diperjual belikan untuk berbagai tujuan.
Contohnya tiba-tiba data pribadi Anda dijadikan jaminan pinjaman online, sehingga setiap hari Anda di teror oleh si pemberi pinjaman.
Begitu pula dalam berbagi konten di media sosial, jangan sampai Anda over sharing sehingga membuka celah pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan.
8. Sasaran Cyber Crime
Selain kejahatan terkait pencurian data pribadi, masih banyak cyber crime lainnya yang perlu diperhatikan.
Contohnya adalah internet phishing, man in the middle attack, serangan malware, spam, peretasan, data diddling, dan lain sebagainya
Cara Mencegah Dampak Negatif Internet
Walaupun menawarkan berbagai kemudahan yang dapat membantu kehidupan manusia dari berbagai kalangan, ada sisi negatif yang harus Anda kenali.
Sisi negatif perlu setidaknya dikenali, agar Anda dapat memikirkan cara untuk menanggulangi atau meminimalisir dampaknya.
Berikut beberapa hal yang dapat Anda lakukan:
- membuat batasan screen time,
- mengakses website yang terjamin keamanannya,
- selektif dalam menyerap informasi,
- bijak dalam berbagi konten,
- selektif dalam menerima permintaan pertemanan,
- mengupgrade pengetahuan umum terkait dunia teknologi dan informasi.
Untuk Sahabat Aksara yang telah memiliki buah hati, Anda dapat melakukan hal berikut ini untuk mencegah dampak negatif internet bagi anak:
- mengaktifkan fitur parental control untuk membatasi konten pornografi dan kekerasan,
- memberi pengertian tentang internet dan penggunaannya,
- mendampingi anak saat mengakses internet,
- menjadi orang tua yang melek teknologi,
- menyediakan berbagai aktivitas menarik selain internet.
Siap Menjelajah Internet dengan Lebih Bijak?
Setelah mengetahui dampak positif dan negatif internet, semoga Anda bisa lebih bijak dalam berseluncur di dunia maya.
Memaksimalkan internet untuk menunjang kegiatan sehari-hari agar lebih praktis dan cepat, namun menghindari hal-hal yang sifatnya destruktif.
Selamat berseluncur di dunia maya!
