Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

Cara Membuat Subdomain di cPanel dengan Mudah dan Cepat!

3 min read

CARA MEMBUAT SUBDOMAIN DI CPANEL

Ingin membuat konten website lebih rapi dan terlihat profesional? Anda bisa membuat subdomain untuk mewujudkannya.

Subdomain adalah domain tambahan dari domain utama Anda. Biasanya, subdomain ditandai dengan alamat yang ada sebelum domain utama. 

Misalnya domain Anda adalah websitesaya.com, maka subdomain akan terletak di depannya menjadi blog.websitesaya.com, toko.websitesaya.com, dan sebagainya.

Di sini, blog.websitesaya.com akan menampilkan konten artikel yang informatif, sementara toko.websitesaya.com berisi konten/katalog produk maupun layanan untuk pengunjung yang ingin berbelanja.

Fungsi utama dari subdomain adalah untuk memisahkan konten dari website utama agar tema konten tidak tercampur dan bisa lebih fokus. 

Jadi, subdomain sangat cocok apabila Sobat Aksara ingin membuat konten yang berbeda dari niche website tetapi tidak ingin membeli domain lagi.

Selain itu, masih ada beberapa fungsi lain dari subdomain yang perlu Anda ketahui sebelum mempelajari bagaimana cara membuat subdomain di cPanel. 

Simak pembahasannya berikut ini ya, Sobat Aksara!

Fungsi Subdomain

Sobat Aksara telah mengetahui salah satu fungsi subdomain, yakni memisahkan konten dari website utama agar tidak ‘tercampur’ dan lebih rapi.

Ada beberapa fungsi lain dari subdomain yang sangat menguntungkan. Apa saja?

1. Membuat Website Multibahasa

Website multibahasa memungkinkan Sobat Aksara untuk menampilkan konten dengan bahasa yang menyesuaikan dengan lokasi dari mana pengunjung mengaksesnya.

Jadi, Anda bisa menargetkan audiens dari berbagai negara dengan memiliki situs multibahasa.

Contoh website yang menggunakan subdomain untuk membuat situs multibahasa adalah Wikipedia.

Dengan beberapa URL subdomain berbeda, en.wikipedia.org, id.wikipedia.org, hingga zh.wikipedia.org akan menampilkan konten yang sama tetapi dengan bahasa yang berbeda.

Baca Juga: Apa Perbedaan Subdomain, Addon Domain, & Parked Domain?

2. Pengujian Website Baru

Subdomain juga dapat difungsikan untuk melakukan trial-and-error dalam mengembangkan website.

Bagaimana bisa? Ya, Anda bisa membuat subdomain testing.websitesaya.com untuk mencoba tampilan website yang baru secara langsung.

Apabila dalam pengujian website pada subdomain terjadi error, maka website utama tidak akan terganggu.

3. Memberikan Informasi yang Lebih Spesifik

Untuk menyediakan ‘tempat’ khusus dalam memberikan informasi, subdomain sangat membantu pengunjung karena dapat lebih mudah untuk mengaksesnya.

Misalnya, ketika pengunjung ingin membaca berita, mereka bisa mengakses news.websitesaya.com. Sementara itu, apabila ingin bergabung ke forum, mereka bisa membuka forum.websitesaya.com.

Dengan begitu, website Anda akan memiliki ‘ruang-ruang’ khusus dengan beragam informasi menarik di dalamnya tanpa mengubah apa yang ada pada halaman website utama.

Contoh yang juga sering ditemui adalah website berita yang menggunakan alamat subdomain berdasarkan nama kota di Indonesia.

Misalnya, jakarta.tribunnews.com, solo.tribunnews.com, dan sebagainya. Penggunaan subdomain dengan nama kota akan membuat berita yang berada di kota tersebut menjadi lebih terorganisir.

Baca Juga: Cara Custom Domain di Blogger (Mengganti Domain Blogspot)

4. Membuat Website Versi Mobile

Mobile friendly adalah istilah yang merujuk pada optimalnya suatu aplikasi atau website ketika diakses melalui perangkat seluler (mobile).

Sobat Aksara bisa membuat tampilan website mobile friendly menggunakan subdomain contohnya m.websitesaya.com.

Ketika diakses menggunakan perangkat seluler, maka pengunjung akan diarahkan secara otomatis ke URL m.websitesaya.com, seperti ketika Anda mengakses situs Facebook yang juga menggunakan m.facebook.com untuk tampilan mobile-nya.

5. Membuat Tampilan Website Lebih Unik

Penggunaan subdomain juga memungkinkan Anda untuk memiliki website dengan tampilan yang beragam.

Sebab, setiap subdomain bisa memakai berbagai jenis CMS yang berbeda. 

Jadi, ketika ingin membuat subdomain yang berfungsi sebagai toko online, Anda bisa memakai CMS seperti Shopify, Magento, dan sebagainya meskipun website utama menggunakan WordPress.

Setelah mengetahui fungsi-fungsi subdomain, apakah Sobat Aksara tertarik dan ingin membuatnya? Jika iya, pelajari cara membuat subdomain di cPanel berikut ini, ya!

Baca Juga: 20+ Contoh Domain yang Bisa Menjadi Alternatif Selain .COM

Cara Membuat Subdomain di cPanel dengan Mudah!

Meski dapat difungsikan sebagai sebuah website baru, pembuatan subdomain tidak sesulit yang Anda bayangkan, lho!

Kalau tidak percaya, simak saja langkah-langkahnya berikut ini!

  • Karena tutorial ini akan menambahkan subdomain dari cPanel, Anda perlu login ke cPanel hosting melalui portal hosting atau juga bisa melalui URL websitesaya.com:2083 dengan memasukkan username dan password.
cara membuat subdomain di cpanel
Berikut adalah tampilan menu cPanel
  • Gulir ke bawah hingga menemukan bagian Domains. Klik Domains.

cara membuat subdomain di cpanel

  • Pada menu Domains ini, Anda akan melihat daftar domain yang terhubung dengan cPanel. Nah, untuk menambahkan subdomain baru, silakan klik Create A New Domain.

cara membuat subdomain di cpanel

  • Tambahkan subdomain yang ingin dibuat pada kolom Domain paling atas. Pada contoh kali ini, subdomain yang akan ditambahkan pada domain berkreasi.id adalah aksaradata. Jadi, subdomain-nya akan menjadi aksaradata.berkreasi.id
  • Hapus centang pada keterangan Share document root seperti gambar di bawah ini. Klik Submit jika sudah dan tunggu beberapa saat.

  • Selamat, subdomain berhasil ditambahkan!

Apabila ingin memasang CMS (misalnya WordPress) pada subdomain yang baru saja dibuat, Anda bisa menggunakan fitur cPanel bernama Softaculous.

Caranya sama seperti ketika Anda memasang WordPress pada umumnya. Hanya saja, Anda perlu mengubah pada bagian domain dengan memilih subdomain yang baru saja ditambahkan.

Selebihnya, silakan atur sesuai dengan kebutuhan Sobat Aksara!

Buat Subdomain Anda Sekarang Juga!

Subdomain adalah domain tambahan yang bisa digunakan untuk membuat halaman baru agar lebih spesifik dalam pembuatan kontennya.

Dengan memiliki subdomain, website terlihat lebih terstruktur dan rapi sehingga memudahkan siapa saja ketika ingin mengaksesnya.

Nah, agar dapat menambahkan subdomain, Sobat Aksara perlu memiliki domain terlebih dahulu.

Nantinya, setiap domain bisa ditambahkan subdomain sebanyak-banyaknya, sesuai kebutuhan Anda, lho!

Apabila Anda belum punya domain, silakan mendaftarkannya terlebih dahulu, ya.

Daftar Domain di Sini

Setelah itu, Sobat Aksara bisa dengan bebas untuk membuat subdomain dengan mudah.

Tunggu apa lagi? Yuk, buat subdomain dengan mudah dan cepat sekarang juga!

Oh iya, jika Anda mengalami kendala selama pembuatan subdomain, jangan ragu untuk bertanya kepada kami melalui kolom komentar di bawah ini ya, Sobat Aksara!

Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

Kenalan dengan Ekstensi .it.com, Cocok untuk Siapa Saja?

Pesatnya perkembangan di dunia per-domain-an menjadi angin segar bagi para pelaku di bidang ini, seperti domainer, pebisnis online, atau para blogger. Seperti diketahui, dalam...
Jordy Prayoga
2 min read

Mengenal Ekstensi .NET.ID & Alasannya Mengapa Jarang Ditemui

Sebagai pengguna internet, tentu Sobat Aksara tahu bahwa ekstensi domain .ID adalah identitas milik negara Indonesia. Ekstensi tersebut telah banyak digunakan oleh situs-situs yang...
Jordy Prayoga
2 min read

Leave a Reply